Kehidupan di dunia ini sangat luar biasa, sangat beraneka ragam, penuh dengan hal-hal yang masuk akal dan tidak masuk akal. Siapa sih orang yang bisa hidup sendiri di dunia yang fana ini, kehidupan yang penuh dengan fatamorgana. Terkadang kita terpesona dengan sesuatu yang kita lihat dengan kasat mata, dan sebaliknya kita kadang membenci apa yang kita saksikan. Terkadang kita mencintai sesuatu atau seseorang dengan berlebihan dan terkadang kita membenci sesuatu juga dengan berlebihan.

Kita ingat kembali nasihat agama kita, "janganlah kamu membenci suatu kaum, sebab bisa saja kaum yang engkau benci itu lebih baik dari pada dirimu". Manusia tidak ada yang sempurna, karena kesempurnaan adalah milik Tuhan Yang Maha Sempurna, ALLAH SWT. Dengan ketidaksempurnaan kita, disanalah kita dituntut adanya toleransi kepada sesama manusia, saling menghargai, saling menghormati atas perbedaan. Antara kita harus saling melengkapi atas kekurangan dan kelemahan kita, sebab dengan saling melengkapi, insya allah kita akan diperoleh sesuatu yang mendekati kesempurnaan.

Hidup bermasyarkat memang tidah mudah dan tidak sulit, istilah jawanya"Gampang - gampang susah". Mudah jika kita berfikir mudah, dan sulit jika kita berfikir sulit. Apa yang kita pikirkan terkadang menjadi sebuah kenyataan, bahkan apa yang kita pikirkan terkadang akan menggiring kita kearah apa yang kita tuju. Mari kita pikirkan hal yang positif, agar yang terjadi juga positif. Jauhkan pikiran-pikiran yang negatif, sebab dia akan menjadi sebuah opini yang menggiring kita ke arah negatif, yang akhirnya akan terjadi hal-hal yang negatif.

Perkembangan teknologi saat ini, apalagi masa 4.0, dimana peran teknologi sangat besar sekali. Apapun perkembangan yang terjadi, mau tidak mau, suka tidak suka kita harus bisa dan siap mengikutinya. Dengan mengikuti perkembangan yang ada maka akan kita dapatkan kemudahan-kemudahan. Kemajuan teknologi harus dapat kita manfaatkan kearah yang positif, kalau tidak maka akan menggiring kita kearah yang negatif. Teknologi yang seyogyanya bisa mempermudah pekerjaan kita, meningkatkan produktifitas kerja kita, jika kita tidak mau menggunakan kepada hal-hal yang npositif maka akan menjadi hambatan kerja kita dan yang lebih parah lagi akan menghancurkan hidup kita dan generasi setelah kita.

Fitnah dijaman sekarang rasanya begitu mudah muncul dimedia masa, media sosial, dan media elektronik. Seseorang cukup mengshare lewat wa,facebook, twiter, instagram dan sejenisnya, maka sudah ratusan bahkan ribuan atau jutaan orang akan mengetahuinya. Jika yang kita share sesuatu yang benar dan bijak maka merupakan sebuah dakwah yang luar biasa. Tapi bisa dibayangkan jika yang dishare adalah sebuah keburukan, fitnah maka ratusan, ribuan atau bahkan jutaan orang yang membacanya. Orang yang membenci sesuatu atau seseorang maka dia akan berusaha semaksimal mungkin untuk mempengaruhi orang lain untuk bisa ikut membencinya. "AWAS HATI-HATI", WASPADALAH.

Sahabatku, jika kita ingin menyampaikan sesuatu ke media sosial, media elektornik, apakah wa, twiter, instagram dll, pertimbangkanlah manfaat dan mudharatnya. Kita perhatikan dampaknya akan muncul. Demikian juga dengan meneruskan informasi atau tulisan dari orang lain, sebaiknya dicek dan Dipertimbangkan terlebih dahulu baik dan buruknya, dampak positif dan negatifnya. Kita timbang rasa sebelum share. Jangan sampai kebencian orang lain kepada seseorang yang dibungkus dengan kata ketuhanan, kebencian yang dibungkus dengan kata kemanusiaan dan lain sebagainya dapat tersebar kemana banyak manusia akibat peran kita.

"STOP FITNAH", itu kata yang sebaiknya ada dalam diri kita. Kita mulai dengan hal - hal yang positif, yang membangun, karena Negeri kita saat ini sedang sakit, maka jangan menambah sakitnya negeri ini. Kita sumbangkan akal, pikiran, tenaga bahkan harta kita untuk negeri ini. Bagi yang pandai, sumbangkan pikirannya dengan tulus iklas tanpa pamrih, bagi yang kaya sumbangkan hartanya untuk negeri ini. Setiap kita bisa memberikan sumbangan yang positif untuk negeri ini, apapun itu. Mari kita berkarya untuk bangsa dan negeri ini, sekecil apapun yang kita berikan akan bermanfaat untuk negeri ini. Mari katakan "BANGKITLAH INDONESIAKU"