Oleh : Juli Astuti SPD

Guru SDN Kademangan 1

#gurusiana id 12 02 21

Rasanya baru beberapa saat yang lalu, aku menekuni bidang menulis di gurusiana, Media guru Indonesia, dan majalah literasi, namun ada kesan tersendiri, apabila yang bisa menulis bukan hanya aku, aku bercita-cita ingin menularkan virus menulis ini kepada siswa-siswi ku, terlebih juga kepada sahabat-sahabat guru .

Namun rasanya mengajak orang dewasa itu, tak semudah yang aku bayangkan ,masih lebih gampang mengajak anak kecil, untuk senang menulis, jadi penulis mau tidak mau, dia pun akan menyukai membaca ,,dan akhirnya akan membaca, karya orang lain, karena pastilah ada rasa ingin tahu tentang apa yang dituliskan orang lain.

Disinilah gerakan literasi itu , akan dimulai dan berkembang, bagaikan air mengalir saja, semua keinginan dan rencana ku berjalan, entah bagaimana kondisi ke depan, semoga saja literasi ini akan menularkan virusnya nya, kepada siswa siswi yang lainnya.bahkan mungkin kepada teman teman guru semua, karena pendidikan ke depan nanti, arahnya kepada numerasi dan literasi sekolah.

Dan alhamdulillah , di bulan Januari akhir hingga Februari ini, aku dapat menghadirkan sebuah kumpulan puisi dari siswa-siswi ku, ada 44 orang anak menuliskan puisinya, hingga kemudian aku kumpulkan menjadi 1 buah antologi puisi yang mengawali tahun ini untuk sebuah karya siswa, dari mereka yang masih duduk di bangku SD kelas 2

Bahasa mereka lucu-lucu sesuai dengan anak seusianya, dilengkapi dengan tampilan foto di sebelahnya, yang terlihat ceria imut dan cerdas sebagai seorang penulis cilik. Alhamdulillah semua berjalan lancar dan insya Allah beberapa hari yang akan datang buku kumpulan antologi puisi ku bersama siswa-siswi kelas 2 akan hadir menghiasi pembelajaranku sebagai sebuah karya besar siswa SD dimasa pandemi.

Momen menulis seperti ini tidaklah mudah untuk diciptakan, begitu juga hasil karya dari mereka , akan menjadi sebuah kenangan dan sekaligus sejarah yang tak akan pernah terlupakan.

Jangan pernah lupa, menulis itu mudah, namun tidak semua orang mampu menuangkan pikirannya ke dalam tulisan, hanya mereka yang memiliki kecerdasan dan keterampilan, serta kemauan yang keras untuk menulis.