Cerpen
Bencana dan musibah tak tahu kapan terjadinya. Satu keluarga ,ada ayah,ibu dan dua anak kakak beradik yang sedang santai di dalam rumah ,ternyata sudah ada yang mengibtai.
Sesaat setelah mereka merebahkan badan setelah seharian bekerja, tiba-tiba meteka dikejutkan dengan suara *glodak*. Sang bapak berusaha mengintip sumber suara, ternysts brakkk. Dan tewaslah sang bapak dengan jeritan uang mengagetkan seluruh penghuni rumah
Tak ayal lagi, semua terbangin fan menuju ke suara ayahnya. Ternya apa yang terjadi, ayahnya telah terkapar tak bernyawa.
Sang ibu berusaha mrmbidikksn sesuatu pafa dua anak-anakny, untuk mencari pembunuhnya. Tiba-tiba, brakkkk disertai suara jeritan dua anaknya. Segera sang ibu menuju ruang tengah di mana dua anaknya juga telah tak bernyawa.
Sambil mengendap,-endap memberanikan diri untuk minta pertolongan para tetangga, tiba-,tiba serangan berikutnya tak dapat dihindari oleh di ibu.
Malam itu benar-benar malam yang mengerikan. Pembantaian empat penghuni rumah sekaligus .
Anda tahu siapa kira-kira pelakunya ,dan apa motif di balik pembantaian ini?
Ternyata setelah dicek di TKP, ternyata memang mereka telah ditakdirkan untuk bermusuhan.
Ya. seekor kucing pelaku semua ini pada keluarga tikus.
Innalillahiwainnaillaihirojiun
Turut berbela sungkawa.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar