Yuli Ridawati Dahlan

Dra. N. Yuli Ridawati, M.Si. Lahir di Bandung, 09 Juli 1963. Bekerja sebagai Pengawas SMP Disdik Kabupaten Bandung Barat Provinsi Jawa Barat. Alumni MWC 4 Jabar...

Selengkapnya
Navigasi Web

15 DETIK YANG MENEGANGKAN

Sejak ada pemberitahuan harus mengikuti tes swab di kantor, saya selalu gelisah, bahkan semalam hampir tak bisa memejamkan mata. Berbagai rasa bercampur baur, takut, khawatir, dan perasaan negatif lainnya silih berganti. Walaupun sudah membaca referensi bahwa tes swab tidak sakit, tetap saja saya tidak tenang.

Menurut jadwal pelaksanaan tes swab dimulai pukul 09.00. Dalam daftar nama saya ada di urutan ke-100. Artinya saya harus menunggu 99 orang. Namun, saya punya pemikiran bahwa akan banyak orang yang datang tidak tepat waktu. Ketika hal ini terjadi, tidak mungkin pula menunggu mereka yang belum datang. Pasti yang sudah datanglah yang diberi kesempatan lebih dahulu. Berdasarkan asumsi itu, maka saya harus datang sebelum orang lain datang.

Waktu menunjukkan pukul 07.45 ketika saya sampai di lokasi pelaksanaan tes swab. Baru ada dua orang panitia yang sedang membereskan meja kursi untuk pelaksanaan tes. Saya menelepon teman yang juga sudah janjian akan datang pagi-pagi. Akhirnya pukul 08.00 kami bertiga menjadi orang pertama yang menempati kursi yang tersedia.

Sesuai dengan prediksi awal, pendaftaran dimulai dari yang datang paling awal. Yang harus dipersiapkan adalah fotocopy KTP dan QR Code pendaftaran online. Setelah menunggu lebih dari satu jam, sekitar pukul 09.30 pelaksanaan tes swab dimulai. Saya dan empat teman lainnya menjadi tim pertama yang diperiksa.

Saat-saat paling menegangkan pun tiba. Saya tidak tahu apakah cairan yang akan diambil dari hidung atau dari tenggorokan. Sambil menunggu pengambilan sampel cairan, saya duduk dengan tegang. Petugas meminta label nama yang diberikan pada saya saat pendaftaran, untuk ditempelkan di tabung tempat sampel cairan. Ketika petugas mau melaksanakan pengambilan sampel cairan, mungkin karena melihat saya yang tegang, dia pun mengatakan bahwa saya tidak boleh tegang, santai saja, rileks saja.

Dua orang petugas yang memakai APD lengkap menangani saya. Satu orang memegang tabung tempat menyimpan sampel dan satu orang mengambil sampel cairannya. Alat yang akan digunakan masih disegel. Alat tersebut ujungnya seperti cotton bud namun memiliki gagang yang lebih panjang. Petugas pun menyuruh saya untuk sedikit mendongakkan kepala. Dengan mengucapkan bismillah, dimasukkanlah alat tersebut ke dalam lubang hidung sebelah kanan dan kiri sampai mentok ke ujung. Hal ini dilakukan hanya dalam hitungan detik. Setelah itu segera dimasukkan ke dalam tabung. Gagangnya yang terlalu panjang pun digunting, agar tabung tersebut bisa ditutup. Selesailah sudah proses pengambilan sampel cairan dari nasofaring. Saya pun disuruh pulang dan menunggu hasilnya beberapa hari kemudian.

Pelaksanaan tes swab diperkirakan memakan waktu 15 detik, namun 15 detik yang benar-benar menegangkan bagi saya. Proses untuk sampai ke sananya membutuhkan perjuangan yang luar biasa, hingga tidak bisa tidur. Semoga ini merupakan pengalaman pertama dan terakhir dan semoga semuanya sehat.

Bandung, 24 Agustus 2020

#Harike_177

#Menuju_365

#15_DETIK_YANG_MENEGANGKAN

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Sakitkah bunda?

24 Aug
Balas

Tidak say. Hanya ada tes swab massal di kantor.

25 Aug

Semoga hasilnya baik

25 Aug
Balas

Aamiiin.

25 Aug

Semoga hasilnya baik Bu

24 Aug
Balas

Aamiiin

25 Aug

Menegangkan ya Bun..saya juga pernah Bun..semoga aman ya Bun

24 Aug
Balas

Sangat tegang. Aamiiin

25 Aug

Kebayang tegangnya teh, tapi gak sampai ngompol kayak Nunungkan, Hehehe. Sehat n suksesss dunia akhirat ya teteh smart, geulis n bageur thea. Barokallah

25 Aug
Balas



search

New Post