SUPLEMEN INSTRUMEN PENGUKURAN 8 SNP
Pada tulisan terdahulu, saya telah memaparkan Instrumen Pengukuran 8 SNP. Tulisan ini mengupas isi Suplemen Instrumen Pengukuran 8 SNP yang menjadi acuan dalam mengisi Instrumen Pengukuran 8 SNP.
Suplemen Instrumen Pengukuran 8 SNP merupakan pedoman atau petunjuk teknis yang harus dijadikan acuan ketika akan mengisi Instrumen Pengukuran 8 SNP (IP SNP). Sebelum mengisi IP SNP ke dalam aplikasi, Tim Pengembang Penjaminan Mutu Sekolah terlebih dahulu harus mempelajari Suplemen IP SNP. Setiap butir pertanyaan yang akan dijawab, dicocokkan dengan rambu-rambu yang ada pada suplemen IP SNP tersebut.
Suplemen IP SNP berisi Komponen 8 (delapan) Standar Nasional Pendidikan dan indikator butir. Setiap indikator butir dilengkapi dengan a) penjelasan; b) petunjuk pengisian; dan c) bukti fisik. Di bawah ini merupakan contoh salah satu indikator dari Standar Kompetensi Lulusan.
1. Standar Kompetensi Lulusan
1.1. Lulusan memiliki kompetensi pada dimensi sikap minimal baik berdasarkan nilai rapor
a. Penjelasan
Contoh kompetensi dalam dimensi sikap:
Berdoa setiap memulai dan mengakhiri kegiatan.
Santun dalam berbicara dan berperilaku.
Berpakaian sopan sesuai aturan sekolah.
Mengucapkan salam saat masuk kelas.
Melaksanakan kegiatan ibadah.
Mensyukuri setiap nikmat yang diperoleh.
Menumbuhkan sikap saling menolong/berempati.
Menghormati perbedaan.
Antre saat bergantian memakai fasilitas sekolah.
Nilai rapor sikap adalah nilai yang diberikan guru pada buku rapor sesuai dengan kondisi siswa selama 1 tahun dengan kategori nilai sikap “Minimal Baik”
b. Petunjuk Pengisian
Pilihan Deskripsi
1 Jika 50% dari jumlah siswa di sekolah mendapatkan nilai sikap minimal Baik
2 Jika 50% s.d < 75% dari jumlah siswa di sekolah mendapatkan nilai sikap minimal Baik 3 Jika 75% s.d < 90% dari jumlah siswa di sekolah mendapatkan nilai sikap minimal Baik
4 Jika 90% s.d 100% dari jumlah siswa di sekolah mendapatkan nilai sikap minimal Baik
c. Bukti Fisik
Bukti fisik yang mendukung berupa: Dokumen 1 dan 2 KTSP, RPP, Rapor.
TPMPS melakukan diskusi untuk mengisi IP SNP. Setiap akan menjawab pertanyaan selalu berpedoman pada Suplemen IP SNP tersebut dan disesuaikan dengan kondisi sekolah. Jawaban yang dipilih merupakan hasil kesepakatan tim yang nantinya akan menjadi jawaban sekolah atas pertanyaan masing-masing butir. Sebelum mengisi aplikasi secara online, sekolah harus mengisi IP SNP secara manual (offline) agar tidak terjadi kesalahan ketika menginput data. Hasil pengolahan data hendaknya dijadikan dasar dalam penyusunan RKS.
Kepala sekolah melakukan verifikasi data yang telah diisi. Setelah yakin benar selanjutnya dilakukan validasi oleh Pengawas Sekolah. Selanjutnya data siap untuk diinput ke dalam aplikasi. Pengisian data dalam aplikasi hanya diperbolehkan satu kali saja. Oleh karena itu harus dipastikan bahwa data yang akan diinput sudah benar dan tidak ada kesalahan. Di sini operator sekolah banr-benar dituntut untuk teliti dan hati-hati dalam menginput data agar tidak terjadi kesalahan yang tidak perlu.
Bandung, 8 Agustus 2020
#Harike_161
#Menuju_365
# SUPLEMEN_INSTRUMEN_PENGUKURAN_8_SNP
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Mantap bunda 8 SNP, terima kasih pencerahannya
Alhamdulillah, terima kasih apresiasinya Bu.
Terima kasih Bu, bekal ilmunya sangat bermanfaat
Alhamdulillah, hatur nuhun apresiasinya say.
Mantap ibu..8 SNP memang perlu kejelian dalam menginput..keren sekali artikelnya..sangat bermanfaat
Terima kasih kunjungannya Pak Adri.
Hanupis tereh, info kereeeennya. Barokallah
Alhamdulillah. Sami2 say.
Wow keren