Wisata merupakan sesuatu yang dibutuhkan oleh suatu negara. Semakin suatu negara memiliki banyak tempat yang mempesona, semakin banyak turis mancanegara yang akan datang berbondong-bondong mendatangi negara tersebut. Hal ini akan meningkatkan devisa suatu negara. Tentu saja hal ini akan menambah pemasukan bagi negara tersebut.

Pengalaman penulis saat mengunjungi negara Thailand, bahwa di negara tersebut mampu mengolah potensi yang ada menjadi obyek wisata.Sebagai contoh, sungai yang terdapat di Thailand, dibuat arena wisata, dengan menjadikan sungai sebagai tempat wisata menggunakan kapal pesiar. Wisatawan yang menikmati kapal pesiar itu, dimanjakan dengan makan malam bersama, yang diisi hiburan live musik. Kami naik kapalpesiar mengelilingi sungai selama sekitar satu jam.

Disamping itu, wisatawan digiring untuk menonton tarian traditional Thailand, sehingga kesenian tradisional disana dilestarikan, karena secara tidak langsung diwajibkan ditonton untuk wisatawan.

Cara menyajikan suatu produk mereka, benar-benar diolah secara menarik dan profesional. Contohnya, bagaimana mereka menjual perhutasan batu permata kepada wisatawan. Perhiasan itu bukan langsung dipajang di pertokoan, tetapi wisatawan diajak dulu melihat pembuatan perhiasan. Wisatawan dibawa dalam pemikiran bukan untuk belanja, tetapi mereka berwisata untuk melihat proses pembuatan perhiasan. Kami naik kereta di dalam suatu bangunan dimana di dinding diputarkan film pembuatan perhiasan sejak awal, dengan diperdengrkan bagaimana pembuatannya menggunakan sound system yang terdengar sepanjang perjalanan kami dalamkereta.

Wisatawan akan tertarik dengan pembuatan itu, otomati akan tertrik juga dengan produknya. Begitulah cara mereka memasakan produknya. Sesudah itu, barulah kami diturunkan di tempat penjualan perhiasan, bentuknya seperti mall, yang menawarkan aneka perhiasan dari batu-batuan, seperti cinicn, gelang, kalung dsb

Penulis merasa, Indonesiapun punya potensi wisata uyang tidak kalah dengan Thailand. Sungai-sungai yang luas, batu-batuan di Kalimantan. Sayangnya di Indonesia belum mengoptimalkan potensi wisata yang ada. Harapan penulis, Indonesia bisa menggeliat dengan menggalakkan wisata yang ada sehingga menjadi optimal