Hari ini Uniku datang menengok adiknya bang Al. Uni dalam bahasa Padang artinya kakak perempuan. Bercerita mulai dari anaknya yang sedang menunggu pengumuman masuk Perguruan Tinggi Negeri, jualannya yang makin ramai sampai akhirnya cerita tentang pulang basamo ( pulang bersama) nanti tahun depan. karena sebelum pandemic ini, sudah memasuki tahun ke 3 kami tidak pulang karena banyaknya kepentingan yang harus ditunaikan dulu. Tahun depan kita berencana untuk pulang bersama lagi dengan keluarga besar Sutan Pamenan gelar yang diberikan untuk kakek kami dari tanah Datar, Batusangkar Sumatera Barat.

Karena Uniku jarang main ke rumah, dan jarak rumah kamipun dapat ditempuh hanya kurang lebih 5km saja jadi kita hanya bisa berkabar dan berkirim pesan via wa, atau telp. Saking asyiknya kita mengobrol sampai akhirnya masuk waktu shalat Maghrib. Aku sudahi dulu obrolannya dan meminta Uni untuk mengambil air wudlu terlebih dahulu.

Sementara Uni mengambil air wudlu, aku siapakan dulu sajadah dan mukenanya yang akan dipakainya dan menggelarnya dikamar tidurku, kemudian shalat Maghrib. Cuaca sore ini memang sangat panas, uni mau menyalakan kipas. Dan tanpa bertanya lagi uni ambil remote dan memencetnya dengan maksud menyalakan kipas ac yang menempel didinding kamar, yang uni kira itu adalah Ac. sambil bertanya : "Adel,ini ac kan?" Adel menjawab "Bukan","Lhooo terus apa dong?""Itu kipas bekas ac unii, sayang kalau dibuang masih ada anginnya ko,"jawabku, " Berarti ac boongan dong, pantesan ko ga dingin, yaaaa uni kena prank dong." sambil tersenyum geli uni keluar dari kamar, gumamnya "Baru tahu ada kipas, seperti ac." Aku hanya tersenyum melihat uni seperti itu.