#tantangangurusiana2

#harike10

//

Istilah medhot tresna biasa terjadi beberapa saat sebelum orang yang kita sayangi, orang tua/pasangan/anak, akan pergi meninggalkan kita untuk selamanya. Istilah tersebut berwujud rasa marah dan tidak suka yang tanpa sadar kita tujukan pada mereka. Penyebabnya terkadang karena ucapan atau tindakan yang bersangkutan yang menyulut sisi emosional kita.

Apakah sebelum bapak meninggal kemarin saya mengalami peristiwa medhot tresna itu? Jujur saya jawab, ya. Beberapa hari sebelumnya kondisi emosional saya memang sedikit terganggu dengan masalah di pekerjaan. Kebetulan sehari sebelum beliau meninggal ada ucapan beliau yang tiba-tiba memancing emosi. Sungguh kesabaran saya yang biasanya menjadi pengaleman (pujian) tiba-tiba lenyap entah kemana. Saya memang berbicara dengan nada sedikit meninggi. Walau sekejab, saya sungguh menyesalinya.

Jika tahu itu adalah saat medhot tresna, saya pasti akan menahan diri. Setelah terjadi ternyata beliau meninggalkan saya untuk selamanya, baru saya tersadar, itulah saat beliau memutus kasih sayang, agar saya tidak terlalu merasa kehilangan. Namun tidak semudah itu kenyataannya. Rasa kehilangan itu tetap ada, bercampur penyesalan yang tak kunjung usai.