Pada abad 21 sebagai era revolusi industri 4.0 selaku pendidik harus mampu mengintegrasikan teknologi dalam pembelajaran, sebagai media pembelajaran dan memadukan secara bersamaan dengan kemampuan pedagogi yang dimiliki guru dan konten pembelajaran yang menarik. Pandangan yang mengintegrasikan antara konten, pedagogi, dan teknologi dalam konteks pendidikan yang mengarah terhadap pengembangan pengetahuan disebut sebagai TPACK.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa TPACK mempunyai peran yang sangat penting sebagai bekal guru dalam pembelajaran PAI, guru PAI yang menguasai TPACK dapat menyajikan pembelajaran yang inovatif dan kreatif, serta efektif di dalam kelas sehingga siswa mudah memahami pembelajaran yang sedang berlangsung, sehingga berdampak pada meningkatnya kualitas pembelajaran PAI di sekolah (https://www.researchgate.net/publication/348058942_TPACK_SEBAGAI_BEKAL_GURU_PAI_DI_ERA_REVOLUSI_INDUSTRI_40)

Berdasarkan hasil penelitian lain pada MAN 1 Sumbawa tentang penerapan pembelajaran PAI berbasis HOTS dengan menggunakan pendekatan TPACK dapat terlaksana dengan baik dan efektif, adapun faktor yang menjadi penghambat penerapan pembelajaran PAI adalah akses internet masih kurang bagus dan kurangnya media pembelajaran seperti LCD (https://journal.uinmataram.ac.id/index.php/elhikmah/article/view/6241). Hambatan penerapan TPACK pada pembelajaran mungkin dialami juga oleh sebagian besar guru PAI yang mengajar di sekolah dengan keterbatasan sarana dan prasarana serta jarak yang jauh dari perkotaan. Namun hal tersebut tidak mematikan strategi pembelajaran yang dapat guru lakukan untuk mencapai tujuan pembelajaran

Apa itu TPACK?, TPACK adalah singkatan dari technological pedagogical content knowledge, merupakan pengetahuan tentang pentingnya integrasi antara teknologi dan pedagogik dalam pengembangan konten/bahan ajar di dunia pendidikan. Mengapa TPACK penting diaplikasikan dalam pembelajaran?, salah satu alasannya yaitu pendekatan ini diharapkan mampu memberikan arahan baru bagi pendidik tentang cara mengaplikasikan teknologi di dalam pembelajaran, sehingga pembelajaran bisa efektif dan efisien (https://www.quipper.com/id/blog/info-guru/tpack/)

Ada 3 Unsur utama TPACK yaitu:

1. Teknologi

2.Pedagogik

3.Konten pengetahuan

Moehler dan Mishra merumuskan TPACK ke dalam tujuh tujuh domain pengetahuan seperti berikut ini.

1. Pedagogical knowledge (PK)

PK atau pengetahuan pedagodik berisi pengetahuan yang harus dikuasai guru dalam pembelajaran, misalnya metode mengajar, pengelolaan kelas, merencanakan pembelajaran, penilaian kegiatan siswa, dan sebagainya.

2. Content knowledge (CK)

CK terkait dengan penguasaan materi/bahan ajar yang harus dikuasai guru dalam pembelajaran.

3. Technology knowledge (TK)

TK adalah pengetahuan tentang pentingnya integrasi teknologi dalam pembelajaran, yang dapat dimanfaatkan guru dalam proses pembelajaran di kelas.

4. Pedagogical content knowledge (PCK)

PCK merupakan proses pembelajaran yang akan didesain guru pada perencanaan pembelajaran, yang berisi tujuan pembelajaran, materi, metode, media, penilaian dan lainnya.

5. Technological content knowledge (TCK)

TCK mengacu pada pemahaman dan pengetahuan seseorang tentang bagaimana menggunakan teknologi untuk membantu dalam pembelajaran, termasuk menciptakan atau modifkasi konten pembelajaran menggunakan teknologi.

6. Technological pedagogical knowledge (TPK)

TPK yaitu pengetahuan yang memuat hubungan antara teknologi dan proses pembelajaran.

7. Technological pedagogical content knowledge (TPACK)

TPACK yaitu integrasi antara ketiga komponen, yaitu teknologi, pedagogik, dan konten pembelajaran (ibid.et.al).

Penerapan pendekatan TPACK dapat diaplikasikan pada RPP/modul ajar yang kita desain yang berisi langkah-langkah pembelajaran yang akan dilakukan pada proses pembelajaran di kelas, jika melihat RPP kurikulum 2013 yang menerapkan berbagai model/metode pembelajaran berbasis student centered seperti discovery based learning, model pembelajaran inkuiri, problem based learning, project based learning rata-rata dalam media pembelajaran sudah menuliskan penggunaan teknologi berbasis IT, artinya RPP yang dimiliki sudah mengintegrasikan TPACK didalamnya. Jika melihat modul ajar PAI SMK kelas 10 media pembelajaran yang digunakan sudah menuliskan teknologi berbasis IT artinya pendekatan TPACK sudah diterapkan.

Hal yang harus ditingkatkan adalah aplikasi real ketika di kelas, maksudnya ketika di RPP/modul ajar media yang digunakan sudah berbasis teknologi aplikasi dalam proses pembelajaran harus sesuai dengan RPP/modul ajar, jika guru merasa bahwa media pembelajaran mempunyai keterbatasan tertentu, maka disesuaikan saja namun pada zaman sekarang suatu keharusan teknologi membantu dalam proses pembelajaran karena mempunyai kelebihan dibandingkan tanpa menggunakan teknologi, bahan ajar yang akan disampaikan pada peserta didik lebih menarik dan membantu guru dalam mengkomunikasikan pembelajaran lebih efektif. Kendala atau hambatan terbesar dalam penerapan TPACK adalah sarana yang terbatas misalnya LCD, Laptop/komputer dan jaringan internet apalagi di daerah pegunungan atau daerah yang cukup terpelosok, hal tersebut menjadi tantangan tersendiri bagi guru yang mengajar.