“Tiada Berita”

#Tantangan Gurusiana H-35

Sesuai dengan Pos UAMBN-BK Tahun Pelajaran 2019/2020 bahwa pelaksanaa ujian akan dilaksanakan pada tanggal 9 sampai 11 Maret 2020, namun ada lagi pemberitahuan bahwa ujian di undur tanggal 16 sampai dengan 18 Maret. Maka hari ini merupakan hari pertama Ujian Akhir Madrasah Berstandar Nasional Berbasis Komputer di seluruh Madarasah Tsanawiyah di seluruh Indonesia termasuk MTsN 3 Pasaman.

Jauh sebelum pelaksanaan ujian seluruh kebutuhan ujian telah disiapkan, mulai dari membentuk panitia, membuat jadwal ujian, Spanduk dan lain sebagainya, sementara perlengkapan untuk siswa sepeprti laptop, server sampai kabel LAN jua tidak boleh tertinggal, sebab dengan kapasitas labor yang belum sepenuhnya dapat di lengkapi, setidaknya siswa tidak ada halangan dalam mengikuti ujian.

Hari Jum’at setelah Muhadhoroh minggu kemaren juga sudah diberitahukan dan diumumkan seluruh tata tertib ujian, dan mata pelajaran yang akan diujian, dan seluruh siswa harus menjaga kesehatan, dan jangan lupa lebih mengulangi pelajaran di rumah dengan melihat kembali kisi-kisi yang sudah dijawab oleh masing-masing siswa, dan kita semua berharap siswa berhasil dalam menghadapi UAMBN-BK Tahun 2020 dengan nilai yang memuaskan.

Tepat hari ini, hari pertama ujian, mulai dari sesi satu yang diikuti oleh sebanyak 86 orang siswa berjalan dengan lancar, sama dengan sesi tiga, akan tetapi pas sesi tiga ada siswa yang tidak hadir, dan pengawas langsung melapor kepada panitia, dan panitia langsung melapor kepada ketua panitia. Saya sebagai ketua panitia mulai cemas dan beberapa pertanyaan muncul dibenak, apakah gerangan yang terjadi dengan siswa ini??

Saya langsung masuk ke ruang server tiga dan bertanya kepada teman-teman sekelasnya kemana beliau pergi dan tak satu orangpun teman sekelasnya mengetahui kemana siswa tersebut pergi dan sebagain teman kelasnya bahkan menjawab tanpa keterangan buk…, mendengar keterangan dari teman sekelasnya bahwa beliau sudah semenjak hari sabtu memang tidak datang ke Madrasah ketika membagi nomor Ujianpun beliau tidak ada datang ke madrasah, dan tanpa pikir panjang saya langsung menelpon wali kelasnya, sebab wali kelasnya memang tidak hadir di madrasah karena yang ikut mengawas ujian bergantian dan wali kelasnya memang tidak ada jadwal hari ini. Jawab wali kelasnya memang dari hari sabtu beliau tidak hadir tanpa keterangan dan tidak ada berita.

Tanpa pikir panjang lagi saya pinjam sepeda motor teman dan saya minta alamat kepada teman-teman dan saya pergi langsung melihat ke rumah siswa yang tidak ikut ujian, dan saya sampai di rumah beliau memang rumah beliau tertutup rapat, sepertinya memang tidak ada orang satupun di rumah tersebut, dan saya tanya ketetangganya ternyata ada yang sakit dan pergi ke rumah sakit namun sang tetangga tidak tahu pasti siapa yang sakit sebab dari malam tadi memang rumahnya sudah gelap katanya.

Mudah-mudahan siswa kami tersebut baik-baik saja dan dalam keadaan sehat dan kami berdoa mudah-mudahan besok beliau sudah bisa mengikuti ujian kembali. Aamiin.