Tantangan hari ke- 59

# Tantangan GuruSiana

Jangan Cemas

Saya melihat sebuah berita ada seorang perempuan merayakan ulangtahunnya yang ke-92 tahun, seketika saya terpana karena perempuan tua ini terlihat sangat bahagia dan sehat. Ternyata dari rahasia yang di ucapkan perempuan ini adalah bahwa “saya tidak pernah cemas”( i never worry). Masya allah ini merupakan siraman sejuk buat hati saya. Mengingat belakangan ini kecemasan sering sekali menghantui perjalanan hidup saya, dari mulai ditinggal suami, kesepian, kesendirian, kesunyian, datangnya virus Covid-19 yang mengharuskan saya di karantina tidak bisa berkumpul bersama keluarga di Jakarta, sampai belakangan ini ada himbauan untuk tidak boleh mudik. Kecemasan membayangkan kemungkinan yang akan saya lewati kedepannya terkadang yang membuat imun tubuh kita menjadi lemah.

Dalam artian itu sendiri kecemasan adalah suatu istilah yang menggambarkan gangguan psikologis yang dapat menilai karakteristik yaitu berupa rasa takut, keprihatinan terhadap masa depan. Rasa cemas itu sendiri bisa dihadapi oleh semua orang. Adapaun gejala-gejala kecemasan antara lain, perasaan sedih atau khawatir, tidak dapat tenang, susah tidur, pusing dan rasa takut yang berlebihan. Semua gejala ini yang saat ini saya rasakan.

Sadar atau tidak kecemasan dan ketenangan terkadang datang silih berganti. Tidak mudah untuk menjadi orang yang sudah terlatih untuk tidak cemas. Pasrah kepada Allah, dan ikhlas untuk menjalani semua ketentuan yang sudah ditekdirkan Allah SWT. Namun jika menyaksikan kisah perempuan 92 tahun panjangumur dengan selalu bahagia dan jauh dari kecemasan maka menjadikan saya jauh harus membuang hal-hal yang berada dalam lingkup kecemasan tadi.

Lalu bagaimana saya bisa terlatih untuk pasrah, ikhlas dan tidak cemas , saya harus berpikir bahwa selagi tujuan hidup saya untuk selalu mensyukuri kehidupan yang indah dan berlimpah ini, kita akan dapat menerima sesuatu yang sangat tidak bisa kita bayangkan yang biasa di sebut keberkahan dalam hidup. Jika ingin panjang usia seperi perempuan 92 tahun kita harus selalu tanamkan dalam diri kita “ I Never Worry”.

Sumber : http/www.doc.doc

Tanjungpandan , 10 April 2020