Renungan Menjelang Tidur
Menatapmu yang kian renta
Bagai menanti sangkakala
Perlahan tetapi pasti kan tiba
\\
Di hari tua mestinya Engkau bahagia
Tetapi apa?
Apa yang mereka taja
Pada tubuhmu yang renta?
\\
Mereka korek rahimmu
Mereka kotori tanahmu
Mereka cemari airmu
Mereka binasakan sumber hidupmu
Mereka bakar hutanmu
\\
Mereka para durjana
Mereka tertawa di atas genangan air mata
Mereka tak punya rasa iba
\\
Entah kapan semua akan berhenti
Mungkin nanti
Ketika detak jantung mereka berhenti
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Indah sekali puisinya Bunda. Semoga sehat selalu.