Perempuan Misterius Berbaju Hitam
TantanganGurusiana hari ke-828
Kamis, 21 Januari 2022
Meski cuaca siang ini sangat terik, aku tetap melangkahkan kaki ke alun-alun. Sesuai perjanjian teman-teman satu kelompok, latihan dalam mempersiapkan video tugas sekolah diadakan di alun-alun kota. Sesampainya di alun-alun, aku tidak melihat satu manusia pun selain bapak-bapak supir Gojek yang sedang tidur-tiduran di bawah pohon rindang di tepi alun-alun. Aku mulai bingung,’ jadi apa tidak nih latihannya?’ batinku. Dari kejauhan nampak temanku Pasya berjalan santai ke arahku.
“Kirain gak jadi,” kataku.
“Jadi dong, masak nggak. Sebentar lagi teman-teman kita datang,” kata Pasya.
Tidak berapa lama teman-teman satu kelompokku berdatangan. Latihan pun dimulai.
Setelah beberapa kali bongkar pasang Gerakan, akhirnya kami memutuskan beberapa gerakan yang akan digunakan sebagai dasar pembntukan Gerakan tari.
Waktu menunjukkan pukul tiga sore. Waktu shalat Ashar segera masuk. Latihan harus segera diakhiri sesuai perjanjian awal.
Ketika kunyalakan motorku, seorang perempuan nampak berlari kearahku.
“Bang, boleh pinjam ponsel? Saya mau menelpon mamak saya,” kata perempuan itu, sebut saja Mawar.
Aku terkejut. Siapa perempuan itu?
“Maaf, baterinya habis. Saya lupa bawa casnya,” kataku mengelak.
(bersambung)
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar