Sudah dua hari ini Penerimaan murid baru dilaksanakan di Madrasah kami. Minat masyarakat untuk memasukan anaknya ke Madrasah sungguh besar.Sebelum pendaftaran dibuka sudah banyak orang tua berkumpul di halaman Madrasah. Kebanyakan mereka berasal dari daerah sekitar namun ada juga dari daerah yang jauh dari Madrasah.

Setelah mengikuti protokol kesehatan satu persatu mereka dilayani. Tampak wajah cemas di wajah orang tua. Mereka khawatir anaknya tidak diterima di Madrasah ini karena terlalu banyak peminatnya. Padahal kuota yang tersedia hanya dua lokal saja. Itupun harus mengutamakan penduduk sekitar.

Tiba – tiba salah seorang orang tua mendekatiku. “ Ibuk masih ingat saya? “ ujar Ibu itu.

Saya menoleh kearah suara itu, sambil berfikir dalam hati, siapakah Ibu ini?.

Sebelum sempat saya menjawab, Dia sudah menjelaskan ,” Saya adalah orang tua siswa yang tahun lalu anaknya tidak diterima karena belum cukup umur,”

Ooo, baru saya ingat , ternyata dia orangnya.

“ Kalau bisa saya mohon tahun ini anak saya bisa diterima walaupun kami tidak penduduk sekitar sekolah,” ujarnya dengan wajah memelas.

Saya hanya bisa menjawab dengan senyum termanis yang saya miliki. Karena yang menentukan kelulusan adalah hasil rapat Pimpinan, panitia, guru dan komite sekolah.

Madrasahku ,Jum’at 05 Juni 2020