Kayu Randu Kehabisan Stok
Benarkah kata mereka?
Kayu randu akan naik harga. Laris di pasaran. Kekurangan stok.
Jenis kayu ini relatif murah. Ringan, tidak tahan lama, mudah menyerap air, kesukaan rayap, dll Beberapa hal penyebab harganya tidak sesuai dengan biaya tebang dan gergaji.
Sering digunakan untuk begesting (menutup) besi bangunan yang akan dicor, atau penutup jenazah pada saat pemakaman. Untuk bangunan tidak cocok. Nyaris tidak ada orang yang memanfaatkan sebagai bahan mebeler. Rugi, keropos, relatif lunak.
Di masyarakat kayu jenis ini juga sering dipakai untuk 'belok.' Mengikat orang gila yang membahayakan.
Sifatnya yang tidak begitu keras. Diharapkan tidak melukai kaki dan tangan yang dimasukkan pada lubangan. Terbuat dari kayu randu.
Pasca pemilu, menurut teman-teman jagongan. Akan menambah orang yang harus dibelok. Benarkah? Saya tidak tahu. Semoga tidak seperti itu.
Banyaknya caleg yang tidak jadi, menambah jumlah orang yang stress. Stress yang berkepanjangan akan memicu kegilaan. Gilanya orang pandai, lebih berbahaya. Sehingga permintaan kayu randu semakin banyak.
#Guru gila caleg 18 Maret 2019
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Benar Pak, di Medan kayu randu termasuk kayu yang langka. Barakallah Pak Zainal
Ya Pak Ustadz Legimin Syukri. Barakallah fiik.
Hehehe nanti saya siapkan stok. Siapkan dulu yang gila gila.
Hehehe....disitu ada caleg? Semoga tidak ada orang gila.