Pada zaman sekarang dan mungkin seterusnya, buku menjadi bagian terpenting seiring terus berkembangnya sains dan teknologi. Dengan membaca buku, seseorang bisa mengetahui apa saja yang ada di penjuru dunia. Hal tersebut membuat buku sering disebut sebagai jendela dunia. Walaupun berada di Indonesia, hanya dengan membaca buku, bisa mengetahui perkembangan yang ada di negara lain. Tak hanya itu, buku juga membuat pembacanya memiliki banyak wawasan. Buku akan membuat seseorang berwawasan dan memiliki pikiran yang terbuka dan luas. Selain menambah ilmu pengetahuan, buku akan membuat seseorang terhibur, terutama saat membaca buku bergenre fiksi seperti novel. Membaca buku itu penting agar tidak dipenuhi kebodohan dan ketidaktahuan, tetapi menulis buku jauh lebih penting.

Telah banyak kata-kata dan kalimat yang memuji dan mengagung-agungkan buku. Ada yang mengatakan "Buku adalah jendela dunia di mana kita bisa melihat isi dunia tanpa melakukan perjalanan, hanya cukup membaca sebuah halaman”. Ada juga yang mengatakan “Buku adalah jendela ilmu yang akan membuka cakrawala kehidupan manusia, sihir portabel yang unik dan mungkin satu-satunya sihir sejati yang tidak langsung melepaskan semua rahasianya, jembatan ilmu untuk menghubungkan pengetahuan dengan kehidupan nyata, liburan termurah yang bisa kamu beli, pesawat, kereta api, dan jalan harapan untuk orang-orang yang ingin berada di tempat lain, sumber ilmu terbaik bagi siapa pun yang membacanya, sahabat paling setia dan rela mendampingi di mana pun dan kapan pun tanpa pernah memikirkan dirinya, sebaik-baik teman sepanjang zaman, pertemuan dua kekuatan yang berhasil memengaruhi pendidikan manusia yaitu seni dan sains, mercusuar yang berdiri di tepi samudra waktu yang luas, selalu memberi sayap-sayap baru yang akan membawa terbang ke taman-taman pengetahuan paling menawan, bagian terpenting bagi mereka yang belajar membaca untuk membangun pengetahuan dan keterampilan, merupakan impian, pengetahuan untuk masa depan sekaligus masa silam”, Selain itu, ada juga yang mengatakan “sebuah ruangan tanpa buku ibarat tubuh tanpa jiwa, hidup tanpa buku seperti ruang gelap tak berlampu, buku bagaikan cermin: jika orang bodoh melihat ke dalam, tidak dapat mengharap seorang jenius melihat keluar, membaca buku untuk pertama kalinya seperti berkenalan dengan seorang teman baru; membacanya untuk kedua kali seperti bertemu dengan teman lama, buku adalah panduan bagi orang muda dan penghibur bagi orang tua serta menolong kita di kala kesepian dan menjaga kita supaya tidak menjadi beban bagi diri sendiri, buku adalah warisan berharga yang ditinggalkan oleh kaum genius kepada kemanusiaan dan diberikan turun temurun kepada anak cucu, buku dapat membantu mengubah masa depan serta menambah kecerdasan akal dan pikiran seseorang, buku adalah kekasih setia yang tidak cemburu apabila dimadukan, buku-buku dapat mengembangkan kecerdasan, membina watak, dan bahkan mengubah dunia, tetapi tanpa dibaca, buku itu tiada artinya, buku adalah pembawa peradaban, tanpa buku, sejarah itu sunyi, sastra itu bodoh, sains lumpuh, pemikiran dan spekulasi terhenti. Buku adalah mesin perubahan, jendela di dunia, mercusuar yang didirikan di lautan waktu.

Oleh karena itu, kutulis satu demi satu buku melalui Media Guru Indonesia. Bisa berbagi karya dengan banyak orang adalah jalan meraih kebahagiaan. Menjadi manusia bermanfaat adalah impian setiap orang. Jika mau melakukan, berbagi karya berbentuk buku mungkin bisa dilakukan banyak orang. Hanyalah orang pelit yang tak mau berbagi ilmu lewat buku. Hanyalah orang awam yang tak mau memanfaatkan kesempatan yang diberikan Media Guru Indonesia untuk membangun masa depan penuh harapan.

BIODATA PENULIS:

Aku terlahir di Jember 54 tahun yang lalu, tepatnya

19 Juni 1970. Namaku Zaenol Hasan, biasa dipanggil

Pak Je. Aku seorang guru dan Waka Humas MTsN 1 Jember. Alamat E-mailku: [email protected]. Nomor WA aktifku 081249171709. Selalu menulis Bersama Media Guru Indonesia adalah keinginanku setiap waktu.