SOSOK AYAH & IBU YANG DIRINDUKAN
H.Abdul Hamid bin H.M.zein adalah nama yang tidak asing lagi bagi kami anak-anaknya sosok pahlawan kehidupan yang menerangi hidup kami setiap harinya dengan suka duka menghidupi anak-anaknya, ibuku sebut saja namanya Hj.Norani binti H.M.Nor yang selalu setia menemani suaminya baik suka maupun duka,mereka lahir dibengkalis,bekerja sebagai petani dan ayahku pernah dipercayakan menjadi penghulu desa sei alam beberapa tahun,beliau sosok orangtua yang sangat luar biasa bagi anak-anaknya yang selalu kami sebut sebagai pahlawan perjuangan hidup kami,dikarenakan mereka berhasil memberikan bekal pendidikan sampai kejenjang perkuliahan,terlihat diwajah mereka yang selalu tegar dalam mengasuh dan membimbing kami 10 adik bersaudara, dari kecil kami dibiasakan untuk menjalankan ibadah seperti layaknya kewajiban sebagai seorang muslim,sehingga kami terbiasa melakukan tanpa beban tapi merupakan suatu kebutuhan sampai akhirnya kami semua meraih kesuksesan.
Suatu hari ayahku mulai sakit- sakitan yang membuat ibuku mulai sibuk merawat nya dengan penuh kesabaran dan rasa cinta,setelah sakit yang cukup lama,dengan penuh kesedihan dan penuh harapan untuk bisa sembuh kembali namun Allah berkehendak lain bahwa ayahku dipanggil yang maha kuasa untuk menghadap-Nya.
Sejak meninggalnya ayahku,sedikit berbeda dari ibuku yang biasanya sangat semangat dan selalu ceria menghadapi hari-hari bersama suaminya namun sekarang semangat itu tidak lagi terlihat jelas pada ibuku.siapa sangka nenekku yang sangat menyayangi ayahku mendengar meninggalnya menantu kesayangannya yang sengaja kami sembunyikan berita ini supaya beliau tidak terkejut,namun nenekku mengetahuinya dan langsung sakit dan akhirnya menghembuskan nafas yang terakhir tidak lama setelah ayahku meninggal.innalillahi wainnailaihiroojiuun,semoga dosa-dosa ayah dan nenekku diampuni oleh Allah swt,Aamiin ya rabbal Aalamiin.
Hari demi hari ibuku melewati hidup ini sendirian tanpa ditemani suaminya yang selalu siap menerpa badai kehidupan.anak-anaknya yang selalu datang secara bergantian dengan tujuan menghibur sang ibu,tetap tidak bisa mengisi kekosongan hati yang selama ini telah hilang,namun ibuku seorang wanita tegar yang selalu menampakkan keceriaan dan kebahagiaan didepan anak-anaknya.
Ibuku tinggal dibengkalis dan selalu ditemani makcik kami adek ibuku sebut saja namanya Noerimah,yang selalu menemani kemanapun ibuku pergi,sedangkan kami anak-anaknya selalu sibuk dengan tugas masing-masing,sebagian didumai,dibatam,bengkalis dan ada juga di pekanbaru,berkat doa dan kegigihan orangtua kami,profesi anak-anaknya cukup membanggakan,ada yang sudah bekerja sebagai polisi,pegawai negeri,guru dan kepala sekolah,sekcam,Anggota DPRD dan juga dinas prikanan dll,
Ditengah-tengah kesibukan anaknya masing-masing kami selalu berharap ibuku mau tinggal dirumah anak-anaknya supaya waktu yang ada sepulang kerja bisa bersama tanpa harus menunggu hari yang tepat untuk berkunjung menjenguk beliau,namun yang namanya orangtua selalu merindukan kampung halaman alasannya kenapa cepat pulang karena ada peliharaan bebek,ayam dan sebagainya yang ditinggalkan.
Begitulah yang dilakukan ibuku tiap kali beliau merindukan kami anak-anaknya,jika kami tidak sempat berkunjung beliau yang mendatangi kami secara bergantian.semangat,kasih sayang yang selalu terpatri didalam diri ibuku selalu membuat anak-anaknya senantiasa menghormati ibuku sampai kapanpun.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Rindu mak dan ayah...