World Clean Up Day 2019 di Panggak Laut Lingga
(Opini)-- secara serentak hari 157 Negara melakukan gerakan bersih-bersih terbesar di abad ini. Gerakan WCD ini dilaksanakan juga diseluruh Indonesia, mulai dari pusat hingga daerah bahkan sampai ke desa-desa.
Masyarakat diajak bijak terhadap plastik. Mengingat sampah plastik saat ini sudah mulai mengganggu lingkungan dan ekosistem di dalamnya.
Gerakan yang dinisiasi oleh kaum muda ini patut diberikan apresiasi. Pasalnya, sulit sekali membangun gerakan positif seperti ini. Tanpa paksaan, tanpa biaya besar hanya memgandalkan modal kesadaran diri dari tiap individu.
Oleh karena itu, agar kesadaran masyarakat terbangun tentang kebersihan semuanya berawal dari lingkungan terkecil, yakni keluarga. Keluarga lah lembaga pendidikan pertama yang membentuk karakter dan moral anak. Anak akan mengikuti apa yang mereka lihat, dengar dan rasa setiap hari.
Peran orang tua sangat dominan dalam hal kebersihan ini. Jadi, mulai hari ini kita kesadaran tentang pentingnya perilaku hidup bersih dan sehat mulai dari diri sendiri, keluarga dan masyarakat.
Menjadi contoh teladan dan penyemangat gerakan kebersihan adalah salah bentuk pengabdian terbaik kepada Sang Pencipta alam semesta. Harusnya tidak ada sampah yang berserakan lagi mulai hari ini. Kita semua memahami bahwa kebersihan adalah pangkal kesehatan dan kebersihan juga sebagian daripada iman.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar