Zaimatun

Dia Ibu rumah tangga. Menulis membuatnya bahagia. Menurutnya, hidup ini indah. Seberapapun sulit hidup, harus dilalui dengan cara-cara yang indah. Hanya itu yan...

Selengkapnya
Navigasi Web
Amnesia
Sumber: private doc.

Amnesia

Kau rengkuh aku dalam perahu kertasmu.

Ringan, hingga angin sore pun mampu menerbangkan.

Kau bawa aku melayang menuju bayang-bayang yang tak mampu kukenang.

***************************

Saat landas menyapa, kau gamit tanganku pada limitnya waktu.

Terpaku aku pada tilas-tilas tak begitu jelas,

lorong-lorong waktu yang terampas oleh masa lalu.

*******************************

Seharian sudah kau hidangkan celah-celah indah,

dan, tersadar perahu kertasmu t'lah lama bersandar.

Andai waktu bisa kutaklukkan, sudut hati mana yang kau inginkan?

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Mantap puisinya

17 Sep
Balas

Terima kasih, Ibu... Salam santun.

17 Sep

Woww...keren bunda puisinya. Ikut terhanyut

13 Sep
Balas

Terima kasih, Bunda. Salam literasi!

13 Sep

Indah banget puisinya Bun, semoga sukses selalu njih. Salam kenal dari saya.

24 Sep
Balas

Terima kasih, Bunda. Amin, sukses juga untuk Bunda dan keluarga. Salam kenal juga dari saya.

28 Sep

Selalu renyah Bu, puisinya

13 Sep
Balas

Terima kasih, Ibu....

13 Sep

Siip Bu mantap lanjut salam sukses selalu

13 Sep
Balas

Terima kasih, Bu Rini. Sukses juga untuk Ibu....

13 Sep



search

New Post