Zakiah,SS

Zakiah, SS, mengajar di MTsN 3. Lima Puluh Kota...

Selengkapnya
Navigasi Web

Day 4

Day 4

“Ummi jangan bukak di sini gak tahan Immah lagi!” kata Fathimah saat dia mengikuti ummi ke dapur.

Ummi sedang mengupas kulit alpokat untuk dipotong-potong dan dikasih gula. Itulah menu berbuka untuk Fathimah. Dia suka sekali dengan alpukat. Tahun lalu ummi selalu membelikan jus pokat ke Bunian untuknya. Setelah tahu bahwa yang terbaik makan buah adalah dengan memotong dan konsumsi langsung dengan mengunyah. Maka sekarang ummi beli beberapa alpokat yang matang satu perhari lalu tinggal buka dan kasih gula.

Begitulah kalau berpuasa, apapun yang nampak selalu menggiurkan apalagi bagi Fathimah yang masih kecil dan termasuk masih belajar berpuasa. Hari keempat ini, hari Jumat. Fathimah sekolah sampai pukul 11. 00, kali ini ummi yang menjemput. Jannah langsung diantar ke rumahnya agar tak rewel atau menangis jika hari sudah sore. Ummi tak memasak kali ini karena masih ada lauk sisa buka bersama kemarin. Fathimah sore ini akan mengaji ke Aqur sementara abi akan pulang kampung untuk kegiatan team Ramadhan Kab. Lima Puluh Kota. Apalagi ummi masih punya stok dendeng yang belum digoreng. Jadi untuk sahur bisa menu dendeng dicampur kentang goreng tipis-tipis. Untuk berbuka ummi beli kelapa muda campur dengan jeruk plus madu.

Sampai di rumah kami istirahat sejenak. Ummi ngantuk sekali, sekalian menemani Fathimah istirahat agar bisa tarawih nanti malam. Rupanya kami tertidur sampai setengah dua. Salat zuhur lalu siap-siap untuk ke Aqur jam empat. Bertepatan dengan waktu abi akan berangkat ke Sungai Naniang. Ummi sudah buatkan kopi dan susu dalam termos tapi ternyata abi segan membawanya karena pergi bersama rombongan. Syukurnya Rahmat juga ada agenda salat di Suliki bersama temannya. Dia pulang jemput motor, sekalian ummi suruh bawa kopi yang sudah ummi buatkan tadi.

Selama Fathimah mengaji, ummi duduk menunggu sambil tilawah. Alhamdulillah bisa menyelesaikan hampir satu juz. Nymannya bisa mengaji sambil menunggu. Mengaji di siang hari lebih terhindar dari rasa kantuk yang mendera. Pulang mengaji kami mampir untuk membeli ayam d’besto. Fathimah ingin berbuka dengan ayam goreng, berbeda dari biasanya. Menunggu waktu berbuka, ummi persiapkan segala sesuatunya karena hanya untuk kami berdua. Alhamdulillah saat berbuka Fathimah menghabiskan satu cangkit air kelapa muda campur jeruk dan madu. Alpokat yang ummi potong dilahabnya. Setelah salat magrib baru kami makan nasi. Dia makan sendiri dengan yam d’bestonya. Selesai makan kami membuat bunga dari plastisin. Dia senang sekali malah bisa berimajinasi membuat bentuk buah seperti stroberi, pisang dan anggur. Setelah itu kami pun salat isya dan tarawih. Lumayan bermakna tapi ummi sedih karena hafalan juz 30 ummi banyak yang lupa. Tak lama selesai salat Fathimah mulai kelihatan ngantuk. Dia masih batuk dan flu jadi sedikit kurang nyaman. Akhirnya ummi temani tidur, tapi ummi juga ketiduran sampai abi pulang pukul 01.00 dinihari . Rupanya Rahmat belum pulang dan tidak berkabar. Ummi cukup khawatirbtermasuk abi. Mau nelpon siapa malam-malam. Ditelpon Pembina asramanya takut mengganggu. Abi pun tertidur, tapi ummi tak bisa tidur karena msih kepikiran Rahmat. Hanya bisa berdoa semoga tak terjadi apa-apa. Syukurnya setelah salat dua rakat ummi pun bisa teridur karena kedinginan. Apalagi galigato ummi kambuh jika sudah dingin. Alhamdulillah untuk hari ini.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Mantap ulasannya keren

23 Mar
Balas



search

New Post