(Tantangan Menulis Hari Ke-34)

Menjelang lebaran banyak ibu rumah tangga mengurus pekerjaan rumah tangga dan keluarga sendirian tanpa ada asisten sedangkan pekerjaan lebih banyak dari hari-hari biasanya. Sebagai ibu rumah tangga yang mempunyai tugas mengatur hal-hal terkait rumah tangga menginginkan semua pekerjaan yang ditargetkan selesai dan keluarga terlayani dengan baik. Aneka pekerjaan seperti mencuci, membersihkan dan merapikan rumah, merawat tanaman dan menata taman, memasak untuk persiapan sahur, buka puasa, dan lebaran, belanja, dan mengasuh anak dilakukan dengan penuh semangat tak kenal lelah. Bahkan, ada pekerjaan lain yang harus dikerjakan apabila mereka itu para ibu rumah tangga yang mempunyai karir. Sesuatu yang dipikirkan adalah segala sesuatu beres, bersih, rapi, keluarga terlayani dan dapat merayakan Hari Raya Idul Fitri dengan bahagia. Tidak sedikit dari mereka yang menghabiskan waktu dari persiapan sahur sampai sore tanpa istirahat yang cukup. Mereka hanya sekedar menikmati tidur sekejap saja di siang hari kemudian melanjutkan pekerjaan kembali sampai sore bahkan sampai larut malam. Andai dibantu keluarga, pekerjaan sepertinya tiada henti, ada saja yang menanti untuk dibereskan.

Sosok Ibu rumah tangga memang multitalenta dan multitasking. Gelar istri dan ibu namun mempunyi bermacam talenta. Mereka pejuang luar biasa. Andai itu diibaratkan profesi, mereka mampu sebagai pendidik, cleaning service, pengelola laundry, chef handal, wanita karir, baby sister,manajer, dan lain-lain.

Menyadari sudah menjadi kodrat seorang istri dan ibu, mereka melakukan dengan penuh kesabaran, tanggungjawab, dan berjuang terus. Ngantuk, lelah? tentu. Namun, kecintaan pada gelarnya yang berujung cinta pada keluarga mampu mengusirnya. Semoga saja lelah mereka menjadi lillah(karena Allah semata)sehingga limpahan pahala bagi mereka. Aamiin.