Zubaedah Tanjung

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web

BERLALU

BERLALU

Senandung rindu di ujung musim

Syahdu merayu sang pemilik cinta

Kusandarkan wajah lusuh di dada bidangmu

Lelah yang meraja melebur dalam derai nafas

Jenuh yang bersemayam dalam jiwa, tenggelam dalam hangat dekapmu

" Aku mencintai kini hingga nanti, meski kita tak bersama lagi " lirih bisikmu

Tanpa kalimat pengganti jawab

Tanpa isyarat raga terpaku

Hingga akhirnya dirimu harus berlalu

Melaju dan berputar di antara roda musim

Pun demikian adanya

Senja telah berganti pagi

Dan embun telah memuai

Tapi aku masih disini

Bersama rasa yang sama saat kau berlalu ....

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post