DEKAPAN RASA
DEKAPAN RASA
Kidung putih dari langit
Menggelitik hati tuk mencumbu
Ku tabur asmara di pelataran musim
Ku basuh nisan rindu dengan air mata pertemuan
Ingin rasanya menebas waktu, agar terhenti di perjamuan ini
Kita menari di antara pelangi, dan warnanya hiasi malam yang tak gelap lagi
Atau ......
Kita bersampan di atas danau rindu agar riaknya menjadi irama bagi sunyi
Seribu kata yang tak terbaca kini menjadi goresan gelora yang membara
dan akhirnya ....
Kita menyatu dalam dekapan rasa
Meski aku dan kamu bukanlah kita
Selamat malam cinta ....
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar