Sumber Gambar : You
Korban Sandiwara
Korban Sandiwara
Oleh : Zulfa Liswanti
Senyum dalam kilauan cahaya
Ingin rasanya hati memiliki
Ramah memicu bibit asmara
Mengejar bayangan tanpa jeda
....
Hati bagaikan sedang terpukau
Siang malam wajahnya terbayang
Jantung selalu berdebar kencang
Dilanda pilunya gejolak kasmaran
....
Dalam rindu impian mampir
Bahagia sungguh tak terkira
Berkirim pesan silih berganti
Yakin akan ketulusan hati
....
Waktu begitu cepat berlalu
Hasrat muncul untuk memiliki
Nyatanya hanya sandiwara belaka
Terpukul jiwa memetik pilu
*
Tampunik, 12-02-2022
DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Keren puisinya, sukses selalu bu Zulfa
Terima kasih Bu Zuyyinah. Salam literasi
Dalam rindu impian mampirBahagia sungguh tak terkiraBerkirim pesan silih bergantiYakin akan ketulusan hati. keren dan cadas diksinya bunda sehat selalu bunda zulfa.