Zumroh

Bismillah...

Selengkapnya
Navigasi Web

Balada Cinta

Mang udin dan Pok Ima dulu ketika pacaran kadang setiap 2 hari sekali surat suratan. Isinya rayuan maut bikin klepek klepek pok ima. Di ujung surat selalu di selipkan pantun dua bait. 4x4 = 16 sempat tak sempat harap dibalas.

Pok Ima tak mau kalah, diujung balasanpun diberi pantun 4+4×2=16 walau tak sempat tetap akan aku balas, dibalas lagi oleh udin 5×2 =10 ima ai lap yu. Ima tak mau kalah dengan membalaa 5×10 ayo lamar aku.

Itu dulu, sekarang mang udin sudah sama ceu lilis dan pok ima sudah menikah dengan kang rohim. Kadang cinta tidak harus memiliki. Tapi yang penting usaha harus di jalani.

Jalan lintas, 21 Juni 2020

Hari ke.. lagi

#tantangangurusiana

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Kereen, cinta emang tiada habis d bahas..

22 Jun
Balas

He..he.. cerita cinta yang tidak pernah habis. bisa jadi judul ya bu..

24 Jun

Ternyata tak jodoh

26 Jun
Balas

Bila bukan jodoh ya begitulah.

22 Jun
Balas

Jodoh yang tidak jodoh.. he..he..

24 Jun



search

New Post