Tagur ke 86

Memilih Jodoh Menurut Islam

Ketika seorang remaja yang menurut normalnya sudah pantas dan layak untuk berkeluarga maka hendaklah dia menikah agar durinya terhindat dari pandangan kemanusiasn dan dosa.ketika sesorang memiliki anak perempuan atau pun laki laki tentu sel as lu berfikir untuk anaknya tentang siapa calon pasangan hidup anaknya.

Selaku ibu dan ayah tentu menghendaki pasangan hidup anaknya yang baik, namun kadang itu semua tidak sesuai dengan apa yang diharapkan. Untuk memilah calon istri bagi laki laki nabi menyampaikan dalam sebuah hadist yatu : dengan melihat kepadanya tanda tanda berikut :

1. Ketika memandangnya hati selalu senang

2.Ketika disuruh ia pergi ( selam itu berada dalam kebaikkan)

3. Ketika diberi ia menerima dengan senang hati

Ketika ditinggal oleh suaminya maka ia mempu menjaga dirinya hartanya, serta kehormatannya selalu suaminya pergi kesuatu tempat.

Ini adalah merupakan indikator seorang calon istri bagi seorang laki laki untuk memilih jodohnya sementara itu untuk seorang perempuan. Untuk seorang perempuan tentu ada pula syaratnya yaitu sesuai dengan kisah seorang laki laki yang datang kepada hasan perihal ia punya anak perempuan yang sudah layak untuk menikah lalu bertanya kepada hasan bin ali. Dengan siapakah anak perempuan saya dinikahkan, hasan bin ali menjawab, nikahkan anakmu dengan seorang laki laki yang bertawa, ia akan menyayanginnys, jika tidak suka lahi ia tudak akan menganiayanya. Bagaimana kita bisa mengetahuainya, hasan bin ali menjawab engkau lihat ia rukuk dan sujud kepada Allah.

Inilah barometer dalam memilih jodoh dalam islam. Barakallahulana.

Zunaldi