Negara Indonesia sebagai negara maritim dengan ribuan pulau, yang banyak pelabuhannya. Nama pelabuhan di Semarang adalah Tanjung Emas, sebuah pelabuhan terbesar di Jawa Tengah.

Sejarah Pelabuhan Tanjung Emas dimulai pada abad ke-16. Awalnya, pelabuhan di Semarang berlokasi di Bukit Simongan, sekarang daerah ini dikenal dengan Gedong Batu (dekat kelenteng Sam Po Kong). Pelabuhan Semarang, awalnya bernama Pelabuhan Rede.

Terdapat sebuah Mercusuar bernama mercusuar Willem 3, yang terletak di kawasan pelabuhan Tanjung Emas. Satu-satunya mercusuar di Jawa Tengah dan dibangun pada tahun 1884 oleh Pemerintah Kolonial Belanda.

Belanda ingin menjadikan kota Semarang sebagai kota pelabuhan dan kota perdagangan, sebagai sarana untuk ekspor gula ke luar negeri. Akhir abad ke-19, Jawa menjadi penghasil gula nomor dua di dunia setelah Kuba. Pelabuhan di Semarang ini berperan sebagai pusat distribusi barang

Tahun 1963, dikembangkan menjadi pelabuhan Nusantara yang dapat menampung kapal-kapal besar. Pada 23 November 1985, pelabuhan di Semarang ini diresmikan ulang oleh Presiden Soeharto dengan nama Pelabuhan Tanjung Emas Semarang.

Lokasi pelabuhan Tanjung Emas terletak di jalan Coaster 10, kelurahan Tanjungmas, kota Semarang, Jawa Tengah. Pelabuhan Tanjung Emas berjarak sekitar 5 kilometer dari arah Tugu Muda Semarang atau sekitar 30 menit perjalanan dengan kendaraan sepeda motor/mobil.

Fasilitas-fasilitas yang berada di pelabuhan Tanjung Emas di antaranya: pemecah gelombang, alur pelayaran, kolam pelabuhan, dermaga, fender, gudang, dan terminal luasnya sekitar 3 ribu meter persegi.

Pelabuhan Tanjung Emas berfungsi sebagai pusat kegiatan pelayaran dan perdagangan di wilayah Jawa Tengah. Melayani berbagai jenis kapal, termasuk kapal kargo, kapal penumpang, dan kapal pesiar.

Sebagai tempat wisata di Semarang, pelabuhan Tanjung Emas memiliki pemandangan yang indah, terutama saat matahari terbenam. Keindahan sunset menjadi daya tarik bagi para pengunjung.

Kapal pesiar yang sering bersandar di pelabuhan, membawa pengunjung menjelajahi destinasi wisata sekitarnya dan untuk menikmati kecantikan kota Semarang.

Sebagai pelabuhan utama di Semarang, banyak perusahaan dan industri di Jawa Tengah yang mengandalkan pelabuhan Tanjung Emas sebagai jalur utama untuk kegiatan ekspor dan impor barang.

Berwisata menjelajah dunia untuk mengagungkan kebesaran Allah ta’ala ada dalam Al-Qur’an surah Al-Mulk ayat 15:

هُوَ الَّذِيْ جَعَلَ لَكُمُ الْاَرْضَ ذَلُوْلًا فَامْشُوْا فِيْ مَنَاكِبِهَا وَكُلُوْا مِنْ رِّزْقِهٖۗ وَاِلَيْهِ النُّشُوْرُ

“Dialah yang menjadikan bumi untuk kamu yang mudah dijelajahi, maka jelajahilah di segala penjurunya dan makanlah sebagian dari rezeki-Nya. Dan hanya kepada-Nyalah kamu (kembali setelah) dibangkitkan.” (QS. Al-Mulk: 15).

Surat Ali 'Imran ayat 137:

قَدْ خَلَتْ مِنْ قَبْلِكُمْ سُنَنٌۙ فَسِيْرُوْا فِى الْاَرْضِ فَانْظُرُوْا كَيْفَ كَانَ عَاقِبَةُ الْمُكَذِّبِيْنَ

“Sungguh, telah berlalu sebelum kamu sunnah-sunnah (Allah), karena itu berjalanlah kamu ke (segenap penjuru) bumi dan perhatikanlah bagai-mana kesudahan orang yang mendustakan (rasul-rasul).” (QS. Ali Imran: 137).

Wallaahu a’lam

Semoga barakah manfaat

Kudus, 29 Februari 2024 (Hari ke-790)