Susi Suharyani

Susi Suharyani mengajar mulai tahun 1991 sampai sekarang Mulai mengajar di sekolah swasta SMASMK Tunas Pelita Binjai SMAMAS Setia Budi Binjai SMA Dharmawan

Selengkapnya
Navigasi Web
DI BALIK LAGU EBIT G ADE (1)

DI BALIK LAGU EBIT G ADE (1)

MASIH ADA WAKTU

Bila masih mungkin kita menorehkan batin

Atas nama jiwa dan hati tulus ikhlas

Mumpung masih ada kesempatan buat kita

Mengumpulkan bekal perjalanan abadi

Hoo..oo..du..du..du..ouoo..ouoo

 

Kita pasti ingat tragedi yang memilukan

Kenapa harus mereka yang terpilih menghadap

Tentu ada hikmah yang harus kita petik

Atas nama jiwa mari heningkan cipta

 

Kita mesti bersyukur bahwa kita masih diberi waktu

Entah sampai kapan tak ada yang bakal dapat menghitung

Hanya atas kasih-Nya, hanya atas kehendak-Nya

Kita masih bertemu matahari

Kepada rumput ilalang, kepada bintang gemintang

Kita dapat mencoba meminjam catatan-Nya

 

Sampai kapankah gerangan

Waktu yang masih tersisa

Semuanya menggeleng, semuanya terdiam

Semuanya menjawab tak mengerti

Yang terbaik hanyalah segera bersujud

Mumpung kita masih diberi waktu

 

Kita mesti bersyukur bahwa kita masih diberi waktu

Entah sampai kapan tak ada yang bakal dapat menghitung

Hanya atas kasih-Nya, hanya atas kehendak-Nya

Kita masih bertemu matahari

Kepada rumput ilalang, kepada bintang gemintang 

Kita dapat mencoba meminjam catatan-Nya

 

Sampai kapankah gerangan

Waktu yang masih tersisa

Semuanya menggeleng, semuanya terdiam

Semuanya menjawab tak mengerti

Yang terbaik hanyalah segeralah bersujud

Mumpung kita masih diberi waktu

 

Makna yang bisa diambil dari lagu di atas, ajakan bagi kita untuk selalu bersyukur atas kesempatan yang masih diberikan Allah untuk menjalani hidup di dunia yang sementara ini. Sebagai manusia, kita tidak pernah tahu kapan maut akan datang, maka sebelum maut tiba, kita diharapkan untuk terus beribadah sebagai bekal untuk hidup yang lebih kekal dan abadi, di akhirat.

Jangan lupa untuk terus bersyukur, sesungguhnya siapa yang bersyukur maka akan ditambah nikmatnya oleh Allah.

Hidup manusia terbatas dan tidak ada yang tahu kapan ajal tiba. Oleh karena itu, manusia harus memanfaatkan waktu yang dimilikinya dengan sebaik-baiknya dan menjalani hidup dengan penuh makna dan tujuan yang jelas.

Pentingnya memanfaatkan waktu dengan baik dan tidak menyia-nyiakannya. Lagu ini juga memberikan pesan untuk menghargai setiap momen yang diberikan oleh Allah dan memaknainya dengan sebaik-baiknya.

Mengajarkan pentingnya menjaga hubungan dengan sesama dan tidak mengabaikan orang-orang terdekat yang selalu ada disekitar kita. Pesan ini tercermin dalam lirik lagu, "janganlah engkau tertawa sendiri, sementara di sampingmu ada yang menangis". 

Intinya bisa menghargai setiap momen dan waktu yang diberikan, serta menjalani hidup dengan penuh makna dan tujuan yang jelas, sekaligus menjaga hubungan dengan sesama.

 

Madrasahku, 15 Rabiulawal 1445 H

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post